Tuesday, September 11, 2012

Ocehan Yang Tertangkap Telinga*

Posted on Multiply, September 11, 2009 3:28 PM

Weekend, Pukul 01.30 WIB

"Ma..ma..huk..ma.." 
Gelagapan, saya yang sedang sibuk menari-nari di mimpi, terbangun. 
"Ma, boubo' "
"Iya, bobo sayang. Nenen?" tawar saya ke si kecil. 
Bukan anggukan atau kata persetujuan, Chaska malah sewot.
"Ma..tenton taen (gendong pake kain)"
"Bobo aja ya mama ngantuk," sambil melirik jam. 
"Ma..tenton taen," sambil mengulurkan tangan minta diangkat.
"Nenen aja, ya?" masih berusaha merayu.
Chaska semakin sewot. Biasanya ada jurus yang dilancarkan Chaska. Menangis sedih a la tokoh sinetron yang habis disiksa habis-habisan atau bergaya a la penari break dance (kakinya menendang-nendang udara sambil memutar-mutar badan).
"Waduh!" batin saya. Dengan berat mata, saya pun menggendong Chaska sampai akhirnya dia tertidur lagi. Dan itu membutuhkan waktu antara 30-60 menit. Dengan berat tubuh kira-kira 13 kg, cukuplah membuat urat bahu saya tertarik. 


Pukul 07.00 WIB
"Oma, u'u (Oma, susu)"
"Aka mau minum susu, ya? Tunggu ya."
Setelah minum susu, Aka sibuk mengubek harta karunnya yang saya simpan di ranjang mainan berbentuk bebek. 
"Ma, baba bebet (Ma, baca bebek)"
"Aka mau dibacain Ruby (salah satu buku cerita Chaska)?"
"Bi," sambil mengganguk.
"Ya udah sini duduk," kata saya sambil menepuk paha.
"Dudut, Ma (Duduk, Ma)"
"Iya, duduk"
Setelah puas, Chaska "mengganggu" papanya yang sedang online via hp.
"Pa, iat (Pa, liat?)"
"Aka mau lihat?" tanya papa.
"Pa, bowang (Pa, Bolang [salah satu kesukaan lagu Chaska, Si Bolang])"
"Aka mau denger lagu Bolang, nanti ya," jawab papa. "Gih, maen ama Taci (Tante Cici, ya, keluarga kami biasa menggunakan singkatan)"
Chaska berlari menuju tantenya yang sedang menyapu.
"Taci, awas (ini ga perlu diterjemahin ya, ada beberapa kata yang sudah bisa diucapkan dengan jelas oleh Chaska)," perintah Chaska.

Pukul 10.00 WIB
Tante Ines (sering dipanggil Joni) sedang menulis ulang hasil ajaran Ronin NF. Chaska ikut nimbrung.
"Tajon, tuwis (Tajon, tulis)"

Pukul 16.30 WIB
Setelah mandi sore.
"Ma, kewuwaw. Jayan-jayan (Ma, keluar. [kita] jalan-jalan)." Ini salah satu hobi Chaska, bermain dan berjalan-jalan. Rutenya bisa kemana saja. Yang penting jalan-jalan. 
"Ma, odon-odon (Ma, odong-odong)." Kalau sedang beroperasi, odong-odong tidak boleh terlewatkan. Acara naik odong-odong jadi ritual wajib. 

Pukul 20.00 WIB
Waktunya tidur malam. Sekarang, setiap kali mau tidur, Chaska minta lampu kamar dimatiin.
"Ma, apu apiin (Ma, lampu matiin)". 
PS. Kalau ngambek, ini yang Chaska ucapkan:"Ma, sono!"

*Pesanan Dhani, hehe. Dan kata-kata itu yang teringat. Lainnya, mesti mikir dulu, nih. 

No comments:

Post a Comment